Uji keseragaman bobot tablet

Apr 02, 2011 · 1. Uji Keseragaman Bobot (1) Diambil sebanyak 20 tablet kemudian ditimbang dan dihitung bobot rata-ratanya. Selanjutnya tablet tersebut ditimbang satu persatu dan dihitung persentase masing-masing dengan syarat, tidak boleh lebih dari dua tablet yang bobotnya menyimpang lebih dari 5% bobot rata-ratanya dan tidak satu tabletpun yang bobotnya menyimpang lebih dari 10% bobot rata …

dilanjukan uji Tuckeydengan taraf kepercayaan 95%. Analisis keseragaman bobot dan waktu melarut tablet dianalisis dengan Kruskal Wallis. Hasil penelitian   Uji Keseragaman Bobot | FARMASINYA KITA

Keseragaman bobot tidak tercapai karena > 2 tablet mempunyai penyimpangan bobot 5% dan > 1 tablet mempunyai penyimpangan bobot 10% dari bobot rata-rata (untuk bobot rata-rata > 300mg). Pengamatan Penampilan Tablet Dilakukan pengamatan terhadap penampilan fisik : bentuk, ketebalan, tekstur permukaan, warna tablet. Keseragaman Ukuran

Jun 23, 2012 · Diuji dengan menimbang satu per satu tablet sebanyak 20 tablet dan dicatat lalu dihitung bobot rata-ratanya. Bobot rata-rata dihasilkan pada praktikum ini adalah 148,52 mg. Tablet yang dihasilkan telah memenuhi standard keseragaman bobot yang ditetapkan FI III. 9 Kekerasan tablet. Diuji dengan alat uji kekerasan, menggunakan 10 tablet. PharmaNeSa^^: Evaluasi Sediaan Kapsul Nov 30, 2013 · Untuk sediaan kapsul, evaluasi yan g biasa dilakukan adalah uji keseragaman bobot, kelaruta n, dan uji keseragaman kandungan. Namun dalam praktikum ini hanya dilakukan uji keseragaman bobot dan penetapan kadar. Untuk uji keseragaman bobot, ditentukan dengan menimbang sebanyak 20 kapsul (sekaligus). Ditimbang lagi satu per satu. Uji mutu sediaan kapsul - LinkedIn SlideShare Jul 09, 2015 · Keseragaman bobot Uji yang digunakan menurut keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 661/MENKES/SK/VII/1994 yaitu, Dari 20 tablet , tidak lebih dari 2 tablet yang masing- masing bobotnya menyimpang dari bobot rata-ratanya lebih besar dari harga yang ditetapkan dalam kolom A dan tidak satu tabletpun yang bobotnya menyimpang dari

Hasil pemeriksaan keseragaman kandungan tablet . keseragaman bobot, uji kekerasan, uji kerapuhan, uji waktu hancur, uji penetapan kadar, dan uji disolusi  

sifat alir granul, keseragaman ukuran tablet, keseragaman bobot tablet, kekerasan tablet, friabilitas tablet selanjutnya tikus uji diinduksi glukosa 2 g/kg BB per  Uji keseragaman bobot dilakukan dengan cara menimbang seksama dua puluh tablet satu per satu dan hitung bobot rata-rata (X). Harga simpangan baku relatif   Hasil uji sifat fisik tablet kunyah meliputi keseragaman bobot rata-rata 514 mg dengan CV 1,624%; kekerasan 7,36 kg; kerapuhan 0,281%; waktu hancur 6,5  Tablet yang dihasilkan diperiksa sifat fisiknya yang meliputi keseragaman bobot pengikat tablet, dengan kandungan pati di Hasil uji kuantitatif menunjukkan. fisik ODT famotidin adalah keseragaman bobot, ukuran, kekerasan, keragaman kandungan, uji tanggap rasa, uji waktu hancur in vivo kemudian hasil Kata kunci : Orally Disintegrating Tablet, Famotidine, Starch 1500 dan Crospovidone.

Tujuan : Mengetahui cara menghitung keseragaman bobot, waktu hancur serta keseragaman ukuran suatu tablet. Dasar Teori : ü Uji waktu hancur / kerapuhan 20 tablet : bobot awal = 3,667 g diuji friabilitas dalam waktu 3 menit 10 detik. Setelah ditimbang didapatkan bobot akhir = 3,665 g.

Sep 08, 2015 · - Keseragaman bobot dilakukan dengan menimbang 20 tablet satu persatu. Farmakope Indonesia menyatakan bahwa tidak lebih dari dua tablet mempunyai penyimpangan lebih besar dari 5 % (kolom A) dan tidak boleh ada satu tablet pun yang mempunyai penyimpangan lebih dari 10 % ( kolom B), sesuai dengan table berikut. Hidup Sehat Wal Afiat: Uji sifat fisik Tablet Uji sifat fisik yang dilakukan terhadap tablet yang sudah jadi meliputi : 1. Keseragaman Bobot Menurut FI III (1979), Uji keseragaman bobot dilakukan dengan menimbang 20 tablet. Dihitung bobot rata-rata tiap tablet. Jika ditimbang satu persatu, tidak boleh lebih dari dua tablet yang Pharmaceutical Blog: KAPSUL Kapsul dapat diisi dengan cepat tidak memerlukan bahan penolong seperti pada pembuatan pil atau tablet yang mungkin mempengaruhi absorbsi bahan obatnya. Kerugian bentuk sediaan kapsul. Keseragaman Bobot . Menurut FI. untuk melakukan uji waktu hancur digunakan alat yang dikenal dengan nama Desintegration Tester.

Uji sifat fisik yang dilakukan terhadap tablet yang sudah jadi meliputi : 1. Keseragaman Bobot Menurut FI III (1979), Uji keseragaman bobot dilakukan dengan menimbang 20 tablet. Dihitung bobot rata-rata tiap tablet. Jika ditimbang satu persatu, tidak boleh lebih dari dua tablet yang Pharmaceutical Blog: KAPSUL Kapsul dapat diisi dengan cepat tidak memerlukan bahan penolong seperti pada pembuatan pil atau tablet yang mungkin mempengaruhi absorbsi bahan obatnya. Kerugian bentuk sediaan kapsul. Keseragaman Bobot . Menurut FI. untuk melakukan uji waktu hancur digunakan alat yang dikenal dengan nama Desintegration Tester. Uji Kecukupan dan keseragaman Data Uji Kecukupan dan keseragaman Data Uji kecukupan data digunakan untuk menentukan bahwa jumlah sampel data yang diambil telah cukup untuk proses inverensi …

gREeN-Spoot: farmasi EVALUASI GRANULASI DAN TABLET Keseragaman bobot tidak tercapai karena > 2 tablet mempunyai penyimpangan bobot 5% dan > 1 tablet mempunyai penyimpangan bobot 10% dari bobot rata-rata (untuk bobot rata-rata > 300mg). Pengamatan Penampilan Tablet Dilakukan pengamatan terhadap penampilan fisik : bentuk, ketebalan, tekstur permukaan, warna tablet. Keseragaman Ukuran LAPORAN PRAKTIKUM PEMBUATAN TABLET DENGAN BAHAN … Jun 13, 2013 · Farmakope Indonesia memberi aturan cara uji keseragaman bobot dan batas toleransi yang masih dapat diterima, yaitu tablet tidak bersalut harus memenuhi syarat keseragaman bobot yang ditetapkan sebagai berikut : timbang 20 tablet satu per satu, hitung bobot rata-ratanya dan penyimpangan bobot rataratanya. FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN TABLET

gREeN-Spoot: farmasi EVALUASI GRANULASI DAN TABLET

Sep 21, 2015 · Uji Keseragaman Bobot Pengertian : Merupakan uji yang digunakan untuk mengetahui keseragaman bobot dari tablet. Tujuan : Keseragaman bobot digunakan sebagai salah satu indikator homogenitas pencampuran formula. LAPORAN PRAKTIKUM PEMBUATAN TABLET DENGAN BAHAN … Jun 13, 2013 · Kemudian, dari data yang didapat juga terdapat 1 tablet yang menyimpang dari 15% bobot rata-rata (tablet no 3). Hal ini tidak sesuai dengan persyaratan yang tertulis di farmakope tentang uji keseragaman bobot untuk tabel B (tidak boleh ada 1 tablet pun yang bobotnya menyimpang dari 15% bobot … Uji Sediaan Tablet Effervecent | Rahma el Syifa Tablet harus memenuhi uji keseragaman bobot. Keseragaman bobot ini ditetapkan untuk menjamin keseragaman bobot tiap tablet yang dibuat. Tablet-tablet yang bobotnya seragam diharapkan akan memiliki kandungan bahan obat yang sama, sehingga akan mempunyai efek terapi yang sama. BAB 3: UJI SEDIAAN OBAT 3.3 Uji Keseragaman Kesediaan Keseragaman keseediaan dapat ditetapkan dengan salah satu dari dua metode, yaitu keragamana bobot atau keseragaman kandungan. Persyaratan dalam bab ini digunakan untuk sediaan yang mengandung suatu zat aktif dan sediaan mengandung dua atau lebih zat aktif.